Pengertian Ziarah Kubur dalam Ajaran Islam dan Budaya yang Terkandung

- 19 Maret 2023, 14:00 WIB
Ziarah kubur jelang ramadan begitu ramai, apa hukumnya dalam Islam
Ziarah kubur jelang ramadan begitu ramai, apa hukumnya dalam Islam /



KabarDKI.com - Jelang Ramadan, sebagian besar kaum muslim ada yang melakukan ziarah kubur yaitu berkunjung ke pemakaman untuk sekadar berdoa.

Ritual ziarah kubur terlihat ramai ketika menjelang ramadan saat ini. Bahkan penjual bunga dan air mawar kebanjiran rezeki dengan kehadiran peziarah.

Jadi dari mana ziarah kubur ini hadir? ia dianggap sebagi warisan budaya, bukan bagian dari ajaran Islam.

Baca Juga: Komenkominfo: Tren Penyebaran Hoaks di Ramadan Turun

Hukum Ziarah Kubur dalam Islam

Seperti dikutip dari Jurnal Agama At-taqdumm, ziarah kubur adalah tradisi lama yang terus berlangsung dan dilestarikan dalam setiap lintas generasi. Ritual atau kegiatan ini bertahan hingga saat ini.

Nabi Muhammad SAW mengajarkan umat Muslim untuk melakukan ziarah kubur. Namun bukan untuk 'menyembah' atau menghormati orang yang telah meninggal, tapi kegiatan ini untuk mengingat akan kematian.

Dalam bahasa Arab, ziarah memiliki arti mengunjungi sewaktu-waktu kuburan orang yang telah meninggal dunia untuk memohonkan rahmat Tuhan bagi orang-orang yang dikubur di dalamnya. Selain itu kegiatan ini juga mengambil kesan seperti peringatan agar hidup ingat akan mati dan nasib di kemudian hari di akhirat (Hariz al-Farisi, 2003: 10).

Ketika di kuburan pun, tiap muslim dilarang untuk menteskan air mata atau meratapi. Pasalnya, pada zaman jahiliah, kuburan dijadikan sebagai tempat kebaktian atau sesembahan pada roh leluhur dan kebaktian untuk menyembah berhala, dan tempat berkeluh kesah sambil meratap mencucurkan air mata.

Baca Juga: Sambut Ramadan dengan Shopee Big Sale 2023: Temukan Promo Terbaik di Berbagai Kategori Produk

Nabi Muhammad SAW bersabda: “Dahulu saya telah melarang kamu untuk berziarah ke kubur, sekarang (Muhammad) telah mendapatkan izin untuk berziarah ke kubur ibunya, maka berziarahlah kamu, sesungguhnya ziarah itu mengingatkan akhirat. (HR. Muslim, Abu Daud dan Tarmidzi) (Sulaiman Rasyid, 1989: 183).

Nah, karena itu, bagi kamu yang melakukan ziarah kubur, mesti memperhatikan adab. Yaitu memberi salam kepada ahli kubur seraya diiringi doa, dan ingat jangan duduk dan berjalan di atas kuburan.***


Editor: Tatang Adhiwidharta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x