Network
KabarDKI.com-Akses menuju stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim yang berada di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 00+850 A resmi ditutup secara umum.
Penutupan ini dilakukan karena ada akses proyek di KM 00+850 A, yang merupakan jalur keluar masuk kendaraan proyek pada masa pembangunan.
Baca Juga: Pemprov DKI Renovasi 13 Rusunawa Tahun Ini, Berikut Lokasinya
Proses pembangunan Kereta Cepat Whoosh sendiri sudah selesai melalui kordinasi bersama Jasamarga dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, sehingga demi keselamatan dan keamanan, akses proyek tersebut harus ditutup.
“KCIC bersama dengan Jasa Marga dan Kementerian PUPR pun sedang melakukan pengadaan akses Tol KM 1+842 Tol Jakarta-Cikampek. Akses tol nantinya juga akan menjadi salah satu akses menuju Stasiun Kereta Cepat Halim,” kata Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti.
Adapun Penutupan akses proyek menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim ini juga menjadi bagian dari pengaturan lalu lintas jalan ruas tol Jakarta-Cikampek yang sejajar dengan akses jalur proyek bukaan tol baru menuju Stasiun Halim yang saat ini sedang berlangsung.
Baca Juga: Mulai 18 Februari Akses Proyek Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim Ditutup, Berikut Jalur Alternatif
“Nantinya juga akan diberlakukan kontra flow dalam proses pembangunan akses tol yang baru. Sehingga jika akses proyek KM 00+850 A masih dioperasikan, dikhawatirkan akan membahayakan keamanan keselamatan pengguna jalan,” ujarnya.
Emir menjelaskan, penumpang kereta cepat Whoosh tidak perlu khawatir akan kesulitan mengakses stasiun Halim. Selain melalui akses Jalan DI Panjaitan, penumpang juga bisa menggunakan sejumlah transportasi umum yang telah disiapkan untuk memudahkan penumpang menjangkau Stasiun Kereta Cepat Halim yaitu Transjakarta 7W rute Cawang – Jalan Mayjen Sutoyo – Jalan DI Panjaitan – Stasiun Halim, LRT Jabodebek dengan rute Dukuh Atas – Jati Mulya, dan Taksi.***
