Soal Piala Dunia U-20, Mantan Pengurus PSSI: Indonesia Sudah Dapat Surat Pembatalan dari FIFA

- 27 Maret 2023, 19:22 WIB
Soal Piala Dunia U-20, Mantan Pengurus PSSI: Indonesia Sudah Dapat Surat Pembatalan dari FIFA
Soal Piala Dunia U-20, Mantan Pengurus PSSI: Indonesia Sudah Dapat Surat Pembatalan dari FIFA /Pixabay.com/jarmoluk/


KabarDKI.com - Sebuah kabar mencengangkan terkait polemik Piala Dunia U-20 2023. Indonesia yang ditunjuk FIFA sebagai tuan rumah telah mendapatkan surat pembatalan.

Polemik soal Piala Dunia U-20 ini mengalami masalah politik perihal adanya Timnas Israel.

Lantas berembus kabar Pemerintah Indonesia sudah mendapatkan surat pembatalan dari otorotas sepakbola dunia FIFA.

Baca Juga: FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U-20 di Bali, Exco PSSI: Adanya Penolakan dari Gubernur

Kabar ini disampaikan oleh mantan pengurus PSSI, Yesayas Oktavianus. Ia menyebut pemerintah telah menerima surat pembatalan turnamen itu dari FIFA.

Namun, pemerintah belum ingin mengumumkannya sebab masih melakukan lobi terlebih dahulu.

“Sebetulnya, pemerintah sudah mendapatkan surat pembatalan itu dari FIFA. Akan tetapi, mereka belum mau muncul untuk memberikan pernyataan kepada rakyat Indonesia,” ujar Yesayas dalam sebuah perbincangan di podcast Good Radio Jakarta, Senin (27/3/2023).

“Mungkin pemerintah sedang melakukan lobi-lobi tingkat tinggi di balik ini semua, sehingga mereka butuh sedikit waktu lagi untuk sampai kepada kesimpulan akhir. Apakah mereka menerima dan menyerah terhadap keputusan dari FIFA itu atau mereka tetap ngotot Indonesia menjadi tuan rumah,” tambahnya.

Rencanya, Piala Dunia U-20 2023 digelar di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang. Sejumlah venue telah disiapkan PSSI untuk menyambut turnamen nomor dua terbesar itu.

Baca Juga: Argentina Siap Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Kendati demikian, beberapa elemen masyarakat melayangkan protes soal keikutsertaan Timnas Israel U-20. Hal ini kemudian berdampak kepada pembatalan drawing Piala Dunia U-20 2023 oleh FIFA yang rencananya terjadi pada 31 Maret 2023.

Situasi ini pun berpotensi membuat Indonesia dijatuhi sanksi yang lebih berat oleh FIFA, yaitu pencabutan status sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Hal ini bisa menjadi kerugian besar bagi dunia sepakbola Indonesia, terlebih pada kepimpinan Erick Thohir selaku Ketum PSSI yang baru.***


Editor: Oktafian Wahyu Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x