Network
KabarDKI.com - Masa keemasan Andres Guardado di Real Betis akan segera berakhir. Pada usia 37 tahun, gelandang Meksiko ini kembali ke negaranya, meninggalkan masa tak terlupakan di Club Verdiblanco, dengan empat kali lolos ke kompetisi Eropa (2018, 2021, 2022 dan 2023) dan gelar Copa del Rey diraih pada tahun 2022.
Sang Kapten merupakan sosok referensi di ruang ganti dan pemain asing yang paling sering mengenakan seragam hijau putih dalam 218 pertandingan resmi, mengucapkan selamat tinggal.
Real Betis ingin memberikan pengakuan yang layak kepada ‘pemain bernomor punggung 18' dalam enam setengah musim terakhir. Acara yang berlangsung di Ciudad Deportiva Luis del Sol ini dihadiri oleh anggota skuad tim utama, staf pelatih, mantan kapten dan legenda Klub Joaquín Sánchez, dewan direksi dan keluarga serta teman-teman pemain, serta media nasional dan Meksiko.
Baca Juga: Real Betis Jadi Klub Pertama yang Memasang Ruang Sensori bagi Penyandang Autisme di Stadion
Presiden Real Betis, Ángel Haro, membuka acara dengan pidato emosional yang ditujukan kepada sang kapten "Dalam sepak bola saat ini, tidak normal bagi seorang pemain untuk bertahan tujuh tahun di tim yang sama. Andrés tiba pada bulan Juli 2017 di momen yang luar biasa dan memiliki kedewasaan dalam sepak bola dan, hampir tujuh tahun kemudian, dia keluar sebagai pemain asing dengan pertandingan terbanyak dan satu Copa Del Rey. Dengan sepak bola dan kepemimpinannya, dia telah membuat para penggemar Betis bahagia. Dia selalu menjadi kapten yang setia dan teman satu tim yang hebat. Di sini kamu akan selalu memiliki pintu yang terbuka,"ujarnya.
Joaquín, seorang legenda di Klub, dan kapten tim saat ini, Nabil Fekir serta German Pezzella, pemenang Piala Dunia bersama Perancis dan Argentina, juga berbicara dengan hangat tentang Andrés Guardado, yang ingin secara simbolis menyerahkan tongkat estafetnya kepada Nabil Fekir oleh mengenakan ban kapten padanya.
"Seorang legenda akan pergi. Bagi Betis, dia adalah pemain yang sangat penting yang akan tercatat dalam sejarah dan bagi saya merupakan suatu kehormatan dan kehormatan untuk bermain bersamanya. Saya telah belajar banyak darinya. Akan sulit untuk melupakan seorang kapten seperti Andrés," komentar pemain Prancis itu.
Mantan kapten lainnya, Sergio Canales, juga mendedikasikan kata-kata hangat untuk mantan rekan setimnya di Real Betis. Upacara perpisahan tersebut dihadiri oleh Javier Tebas, presiden La Liga, kompetisi utama yang pernah diikuti Guardado selama kariernya, dan Iker Casillas, legenda sepakbola Spanyol lainnya.
