Budiman Sudjatmiko Terima Surat Pemecatan sebagai Kader PDI Perjuangan via Kurir

25 Agustus 2023, 07:00 WIB
Budiman Sudjatmiko Terima Surat Pemecatan sebagai Kader PDI Perjuangan via Kurir /Media Magelang/

KabarDKI.com - Budiman Sudjatmiko terima surat pemecatan sebagai kader PDI Perjuangan via kurir. Keterangan itu disampaikan pada Kamis 24 Agustus 2023 malam pukul 20.00 WIB.

PDI Perjuangan memecat Budiman Sudjatmiko sebagai kader. Dalam surat yang dikirim via kurir itu dibubuhi oleh tanda tangan Ketua Umum berlogo bantengm Megawati Soekarnoputri dan juga Sekjen Hasto Kristiyanto.

"Benar sudah saya terima (surat pemecatan PDIP). Tadi pukul 20.00 WIB saya menerimanya," kata Budiman seperti dinukil dari ANTARA di Jakarta, Jumat 25 Agustus 2023.

Baca Juga: Jika Dipecat PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko Memilih Jalan Melankolis

Meski terima surat pemecatan sebagai kader PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko enggan untuk berkomentar lebih lanjut. Aktivis prodemokrasi 90-an ini hanya berterima kasih kepada PDIP yang telah memberikan kesempatan untuk berkecimpung di dunia politik.

"Ini adalah pengakhiran dari satu episode dalam hidup saya dan memulai episode berikutnya. Bagian dari perjalanan saya sebagai manusia politik sejak saya remaja," jelasnya.

Sementara itu, surat pemecatan Budiman Sudjatmiko dibenarkan politikus PDIP Deddy Sitorus. Ia menuturkan bahwa surat telah dikirim sejak tadi siang.

"Yang saya dengar sudah, siang tadi suratnya diantar lewat kurir," papar Deddy.

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Deklarasikan Relawan Prabu, PDI Perjuangan Dorong untuk Jadi Cawapres Prabowo

Sebagaimana diketahui, Budiman Sudjatmiko bersama Prabowo Subianto mendeklarasikan Kelompok Relawan Prabowo-Budiman Bersatu (Prabu) di Semarang, Jawa Tengah pada Jumat 18 Agustus 2023 lalu.

Pada kesempatan itu, Budiman blak-blakan mendukung Prabowo sebagai calon presiden dalam kontestasi Pilpres 2024. Ia merasa kagum dengan pemikiran Ketua Umum Partai Gerindra yang ditulis dalam Buku "Paradoks Indonesia".

“25 tahun yang lalu, Pak Prabowo menjalankan tugas negara, saya dan teman-teman menjalankan tugas sejarah. Dulu, terpaksa kita ada di kubu yang berbeda. Tapi setelah 25 tahun, saya terinspirasi setelah membaca Buku ‘Paradoks Indonesia’ yang diberikan oleh Pak Prabowo, ditulis oleh Pak Prabowo,” jelas Budiman usai Deklarasi Relawan Prabu.***

 

Editor: Tatang Adhiwidharta

Tags

Terkini

Terpopuler