Network
KabarDKI.com - Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta Pramono Anung memiliki jurus untuk menangkan hati masyarakat ketika kampanye di pemilihan kepala daerah (Pilkada). Pasangan Rano Karno itu punya tiga strategi dalam kontestasi nanti.
"Ada kampanye yang bersifat keras (hard campaign), lembut (soft campaign), sosialisasi dan pintu ke pintu (door to door)," kata Pramono di Jalan Cemara No. 19, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/9).
Selain itu, Pramono bersama Rano Karno juga terus melakukan kunjungan ke para tokoh di Jakarta dalam rangka silaturahmi dan belajar.
Baca Juga: Cak Lontong Sebut Banyak Publik Figur yang Ingin Dukung Pramono-Rano
"Semuanya kami lakukan, termasuk Jakarta ini kan unik, banyak sekali para tokoh yang ada di Jakarta, yang perlu didatangi, silaturahmi," ujar Pramono.
Belum lama ini, Pramono juga menyebut telah mendatangi sejumlah tokoh Jakarta, nasional, hingga ulama, seperti bertemu dengan Haji Nurli Tahir yang menjadi keinginan Pramono dari lama.
"Cara-cara seperti itu yang kemudian dilihat orang, mendapatkan simpati publik, kita ingin menampilkan apa adanya, kita tidak akan menyampaikan hal yang bersifat jargon-jargon, tapi lebih kepada realitas yang bisa kami lakukan, kalau kami mendapatkan amanah," ujar Pramono.
Selain itu, Pramono menegaskan dirinya bersama Rano Karno bertekad untuk terus berjuang demi meraih kemenangan di Pilkada Jakarta 2024 pada November mendatang. Terlebih, dirinya sudah tidak lagi ada tanggung jawab sebagai Sekretaris Kabinet.
Baca Juga: Jalur Sepeda Jakarta Akan Disulap seperti di Bangkok dan Korea, Kata Bacagub Pramono Anung
"Jadi, kami berdua sudah sepakat, sebenarnya dari sekarang pun kami sudah melakukan sosialisasi, seperti hari ini saya mungkin sudah sembilan titik. Dengan di dalam Seskab tadi, karena tadi pagi masih sebagai Seskab, hari ini sudah mendapatkan Keppres dan sudah perpisahan dengan seluruh staf kami, sehingga saya akan lebih gampang untuk menyerahkan," jelas Pramono.
Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta (KPU DKI) menyatakan tiga pasangan bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta telah memenuhi syarat administratif untuk maju di Pilkada. Ketiga pasangan calon (paslon) tersebut, yakni Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun).***
