KabarDKI.com - JakLingko Indonesia bakal gunakan sistem pembayaran pay as you go (PAYG) layaknya e-money. Saat ini pay as you go di aplikasi JakLingko masih dalam tahap uji coba.
Seperti diketahui, pay as you go merupakan sistem Account Based Ticketing (ABT) atau tiket berbasis akun yang mudah digunakan. Melalui cara ini, masyarakat bisa melakukan pembelian tiket dengan QR Code.
Selain itu, pay as you go juga akan memudahkan para pengguna, karena tidak perlu mengisi origin destination secara manual. Nantinya, akan ada mekanisme dan pengalaman penggunaan atau experience yang serupa dengan E-money.
Baca Juga: Presiden Jokowi Mengajak Duta Besar ASEAN Jajal MRT dari Titik Ini
Sementara itu, uji coba sistem pay as you go dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, operator transportasi, Bank Indonesia serta pengamat transportasi.
Sistem pay as you go nantinya juga dapat digunakan untuk memesan tiket secara integrasi. Mengingat, aplikasi JakLingko saat ini sudah terintegrasi dengan berbagai moda transportasi.
Adapun transportasi yang sudah terintegrasi ada JakLingko yaitu MRT, Transjakarta, KRL, dan LRT. Hanya saja, saat ini penggunanya masih melakukan pemesanan secara manual.
pay as you go jadi fitur di JakLingko
Nanti pay as you go akan ditambahkan ke dalam fitur JakLingko, ini memudahkan masyarakat atau warga DKI Jakarta lebih mudah menggunakan transportasi umum di Ibu Kota.
Baca Juga: Stasiun KRL Terdekat dari Stasiun Gambir yang Jadi Tujuan Keluar Kota untuk Mudik
Praktis, dengan adanya tarif integrasi JakLingko, tarif moda transportasi di Jakarta akan menjadi lebih murah. Adapun ketentuan tarif integrasi dihitung berdasarkan jarak yang ditempuh oleh penumpang.
Awalnya penumpang akan membayar Rp2.500 sebagai tarif awal tetap. Kemudian dilanjutkan Rp250 per kilometer jarak tempuh.
Sekadar catatan juga, plafon maksimal JakLingko yaitu hanya Rp10.000. Nanti dengan adanya pay as you go, pengguna bisa bertransaksi menggunakan QR code.***