Network
KabarDKI.com - Bacapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan 'dijegal' ketika hendak melakukan "Senam Bareng Rakyat" pada Sabtu 29 Juli 2023. Penjegalan itu dalam artian pihak Anies tidak mendapatkan izin menggunakan Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi.
Juru Bicara PKS Muhammad Kholid mendapatkan laporan dari Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara. Kegiatan Anies Baswedan dijegal akrena tidak diizinkan menggunakan Stadion Patriot Candrabhaga.
Adapun rencananya acara ini akan dihadiri oleh Anies Baswedan, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua DPW PKS Jawa Barat Haru Suandharu, Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara hingga Relawan Anies.
Baca Juga: Kompak! Anies Baswedan dan AHY Nonton Timnas Bola Voli Indonesia
"Kami mendapat kabar bahwa Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mencabut izin penggunaan Stadion Patriot Candrabraga Kota Bekasi H-1 sebelum acara," ujar Kholid dikutip dari Antara.
Menurutnya, keputusan tersebut dilakukan secara sepihak oleh Pemerintah Bekasi. Mengingat sebelumnya pihaknya telah mendapatkan izin dari panitia pada Rabu 26 Juli 2023.
Untuk itu, DPD PKS Kota Bekasi juga sudah mengirim surat, berkomunikasi secara baik mengenai penyelenggaraan acara tersebut. Namun, Plt Wali Kota Bekasi tetap tidak mau mengizinkan penggunaan stadion.
"Tentu ini merupakan sikap yang sewenang-wenang, tidak matang, dan arogan. Ini membuat demokrasi kita mundur," katanya.
Ia pun memahami bahwa Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto merupakan kader PDIP yang mendukung bakal capres lainnya. Kendati demikian, dia mengimbau agar sikap politik yang berbeda tidak menghasilkan keputusan yang diskriminatif.
"Kami berharap, ini tidak menjadi preseden buruk bagi penyelenggaraan pesta demokrasi mendatang. Warga Kota Bekasi banyak yang ingin bertemu untuk melakukan senam bersama Pak Anies Baswedan dan PKS. Seharusnya pemimpin memberikan ruang dan kebebasan yang setara,"jelasnya.
Baca Juga: Potret Anies dan Ganjar Jumpa di Tanah Suci, Yusuf Mansyur: Adem Amat
Respons PDI Perjuangan soal Anies Baswedan Dijegal di Bekasi
Sekretaris Jenderal PDI Perjuang Hasto Kristiyanto memberi respons soal 'penjegalan' Anies menggunakan Stadion Patriot Candrabhaga untuk acara senam bareng bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan pada Sabtu (29/7).
"Ya, kalau dari pengalaman PDIP sendiri ketika menyelenggarakan acara itu memang harus dilengkapi dengan seluruh syarat-syarat administratif," ujar Hasto usai Refleksi Kasus 27 Juli di Masjid At Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta.
