Subsidi Pupuk untuk Padi Naik, Mentan Tambah 7,2 Juta Ton Gratis untuk 2 Juta Hektare Lahan

- 17 Januari 2024, 22:13 WIB
Subsidi Pupuk untuk Padi Naik, Mentan Tambah 7,2 Juta Ton Gratis untuk 2 Juta Hektare Lahan
Subsidi Pupuk untuk Padi Naik, Mentan Tambah 7,2 Juta Ton Gratis untuk 2 Juta Hektare Lahan /Dok PT Pupuk Indonesia

KabarDKI.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan pada Januari ini akan ada penambahan sebanyak 7,2 juta ton pupuk untuk produksi padi dan jagung dan benih gratis untuk lahan 2 juta hektare. Meski subsidi pupuk untuk padi naik dua kali lipat di tahun 2024 ini.

“Subsidi pupuk untuk padi naik. Kenaikannya bahkan 2 kali lipat. Saya berharap Informasi ini sampai ke masyarakat di mana jumlah pupuk kita yang tersedia sebanyak 7,2 juta ton,” kata Mentan Amran di Jakarta, Rabu (17/1/2024).

Bersamaan dengan penyaluran pupuk, Kementan juga akan memberikan benih padi dan jagung yang bisa ditanam untuk areal dengan luasan 2 juta hektare. Tujuannya, untuk mewujudkan swasembada beras dan jagung yang diharapkan dapat terjadi pada rentang waktu 3 tahun mendatang.

Baca Juga: Petani di Daerah Ini Kesulitan Masukkan Data untuk Dapatkan Pupuk Subsidi

Mentan Andi Amran menuturkan bahwa benih yang akan disiapkan adalah benih unggul sesuai dengan kebutuhan petani. Pemerintah pun menjamin pemberian benih dibagikan secara gratis melalui mekanisme dan aturan yang berlaku.

"Benih yang kita bagikan adalah benih unggul. Kita siapkan benih sesuai dengan kebutuhan petani dan sekarang sudah jalan. Kenaikan bibit ini merupakan insentif El Nino yang kita berikan agar petani tetap berproduksi," ucapnya.

Penambahan pupuk dan pendistribusian benih gratis, disebutnya, merupakan bagian dari anggaran sebanyak Rp14 triliun yang baru saja ditambahkan oleh Presiden Joko Widodo pada awal tahun 2024.

Adapun selain padi dan jagung, Kementan juga terus fokus pada peningkatan produksi lainnya seperti bawang merah, cabai, serta penanaman bawang putih dalam negeri seperti yang diatur dalam ketentuan rekomendasi impor produk hortikultura atau RIPH.

Baca Juga: Presiden Jokowi Buka Suara soal Menghilangnya Mentan Syahrul Yasin Limpo

Halaman:

Editor: Tatang Adhiwidharta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x