Network
KabarDKI.com - Pelatih Persib Bandung Luis Milla membeberkan rahasia kebangkitan anak asuhnya dari ketertinggalan dua gol saat melawan Persebaya pada laga Liga 1 BRI di Stadion Gelora Joko Samudro, Gersik, Senin 13 Maret 2023.
Kebangkitan Persib lawan Bajul Ijo-julukan Persebaya- tak bisa lepas dari kondisi di ruang ganti ketika usai turun minum.
"Kami berbicara tentang banyak hal, soal taktik kemudian motivasi antar pemain. Kami ingin bermain kompak sebagai tim dan ingin berusaha kembali ke tren positif," kata Milla usai pertandingan seperti dikutip dari Antara.
Milla mengakui jika anak asuhnya sempat bermain tanpa gairah di babak pertama. Bahkan lini pertahan banyak mendapatkan tekanan, hal ini lah yang membuat Persebaya mampu mencuri dua gol, melalui Supriadi dan Ze Valente.
Lantas, kondisi berbeda terjadi usai jeda, para pemain Persib mampu berbalik menekan tuan rumah hingga sanggup mengamankan tambahan satu poin, melalui gol bunuh diri Risvan Lauhin dan sumbangan David Da Silva.
Luis Milla pun melihat hasil imbang 2-2 ini merupakan kondisi yang adil bagi kedua tim.
"Ini adil, Persebaya tampil bagus di babak pertama dan kami main bagus di babak kedua," ujarnya.
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu memuji performa lini depan Persib, terutama David da Silva yang dinilai mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
"David itu striker yang haus gol dan butuh gol untuk menambah kepercayaan dirinya. Hari ini dia main bagus, terutama di babak kedua," kata Milla.
Selain David da Silva, nama Robi Darwis juga tak lepas dari pujian pelatih asal Spanyol itu. Ia menjadi pemain yang masuk di babak kedua dan mampu menjadi pembeda.
Meski posisinya sebagai pemain belakang, namun Robi Darwis disebut Milla, memiliki kemampuan membaca serangan yang berdampak pada buntunya lini serang Persebaya.
"Pemain muda kami masuk dalam timnas, dia (Robi) main bagus di babak kedua. Kapasitas Robi layak untuk masuk di tim nasional," tutur Milla.
