Network
KabarDKI.com - Kisah inspiratif, Amanda La Loupatty atlet Kickboxing peraih emas SEA Games 2021 akan dibahas. Tak hanya giat di dunia bela diri, Amanda juga tak melupakan pentingnya mengenyam pendidikan.
Anak bungsu dari empat bersaudara ini pun menceritakan perjalannya hingga bisa meraih prestasi di ring. Jika banyak gadis seusianya memilih menjadi atlet bulu tangkis atau tenis, Amanda lebih tertarik olahraga kickboxing.
Sebagai mahasiswa aktif di Fakultas Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya), Amanda juga kerap mengharumkan nama kampus. Gadis berdarah Maluku ini di tahun 2023 menyabet medali emas dalam ajang KickLighy Senior 52 Kg Kickboxing Champions Jawa Tengah.
Baru-baru ini, Amanda meraih medali emas K-1 PRO 52Kg event Bash Fight Night pada 3 Februari 2024.
Baca Juga: Pemandi Jenazah, Kisah Lela Anak yang Memandikan Jenazah Ibunya Sendiri
Medali Emas untuk Sang Ayah
Jika umumnya banyak orang terjun ke dunia atlet karena keturunan, berbeda dengan Amanda. Ketertarikannya di dunia olahraga sudah ada sejak kecil. Dia sebelumnya menggeluti bela diri wushu namun beralih ke kickboxing.
Saat debut pertamanya di SEA Games 2021, ayah Amanda meninggal. Padahal sang ayah saat itu ingin melihatnya naik podium. Amanda pun merasa bangga bisa mempersembahkan emas di SEA Games.
Baca Juga: Hasil Leg Kedua Perempatfinal Liga Champions: Comeback PSG dan Dortmund!
“Papa itu meninggal tahun 2020 itu aku terpukul sekali karena cita-cita papa aku pengen lihat aku naik podium. Tai puji tuhan aku bisa naik podium juga,” katanya.
