Kemiskinan Ektrem di Indonesia Turun Drastis di 2024, Kata Presiden Jokowi

6 Juni 2023, 15:08 WIB
Kemiskinan Ektrem di Indonesia Turun Drastis di 2024, Kata Presiden Jokowi /Pixabay

KabarDKI.com - Presiden Jokowi atau Joko Widodo yakin tingkat kemiskinan ekstrem di Indonesia akan turun drastis pada tahun 2024. Mengingat Pemerintah telah memiliki data spesifik individu maupun keluarga yang harus dientaskan dari masalah ini.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa mengatasi kemiskinan ekstrem sudah menjadi salah satu program di periode kedua pemerintahannya dengan target nol persen pada 2024.

"Tetapi kita terkendala di (pengendalian pandemi) Covid-19 hampir dua setengah tahun. Tapi saya masih meyakini itu di 2024 akan turun drastis, karena nama dan alamat itu sudah ada semuanya," kata Presiden Jokowi ketika sesi jumpa pers selepas menghadiri pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI Perjuangan di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa 6 Juni 2023.

Baca Juga: Presiden Jokowi Cawe-cawe dalam Pemilu 2024, Bung Ganjar Setuju dan Mendukung

Pertanyaan mengenai kemiskinan ekstrem mengemuka lantaran Rakernas III PDI Perjuangan yang berlangsung 6-8 Juni 2023 mengusung tema "Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara".

Menurut Presiden Jokowi, keberadaan data spesifik untuk penanggulangan kemiskinan ekstrem dibarengi dengan besarnya anggaran bantuan sosial yang dimiliki Pemerintah.

"Bukan besar, tapi besar sekali, di atasnya hanya infrastruktur," tegas Jokowi.

 Baca Juga: Buat Surprise, PDI Perjuangan Sebut Ada Partai Lain yang Akan Dukung Ganjar Pekan Depan

Oleh karena itu kombinasi kedua hal tersebut memberi kemudahan dalam upaya penanggulangan kemiskinan ekstrem. Kendati demikian, Presiden menekankan bahwa kemudahan itu harus dibarengi dengan kerja-kerja sinergis dan terkonsolidasi baik antara pemerintah pusat, kementerian/lembaga non kementerian pemerintah, maupun pemerintah daerah.

"Semuanya harus bersama-sama. Bukan barang yang sulit, tetapi memang perlu konsolidasi dan perlu waktu," ujarnya.

Pada tahun 2022 kemiskinan ekstrem di Indonesia berada pada angka 2 persen dan sedikitnya 14 provinsi masih berada di atas angka nasional.***

 

Editor: Tatang Adhiwidharta

Tags

Terkini

Terpopuler