Sinopsis Keluar Main 1994, Arif Brata dan Arie Kriting Flashback Jadi Remaja 90-an

- 6 Maret 2024, 15:36 WIB
Sinopsis Keluar Main 1994, Arif Brata dan Arie Kriting Flashback Jadi Remaja 90-an
Sinopsis Keluar Main 1994, Arif Brata dan Arie Kriting Flashback Jadi Remaja 90-an /Goodwork

KabarDKI.com - Sinopsis Keluar Main 1994, film terbaru yang dibintangi Arif Brata dan Arie Kriting rasanya pas untuk para generasi 90-an untuk kembali bernostalgia di masa remaja.

Sinopsis Keluar Main 1994, menceritakan tentang Ibo (Arif Brata). Ia akan mengenalkan dunianya yaitu sepak bola. Namun keluarganya menuntut Ibo lebih fokus untuk menuntut ilmu di sekolah.

Baca Juga: Titi Kamal Main di Tertawan Hati, SinemArt Kasih Bocoran Soal Istri Pertama

Dalam Sinopsis Keluar Main 1994, juga diceritakan di satu sisi, anak merasa memiliki hak untuk memilih jalur karir yang diimpikannya, sementara di sisi lain orang tua yang merasa sudah memiliki pengalaman hidup di masa lalu merasa berkewajiban untuk mengarahkan anaknya ke jalur terbaik menurut mereka.

Ibo bersama teman-teman dekatnya: Jufri, Ippang, dan Concong sering bermain bersama
di sore hari. Namun hal ini tidak direstui oleh ayah Ibo, Pak Karim, yang menuntut Ibo untuk
lebih fokus belajar agar bisa menjadi insinyur seperti bos-bosnya di tempat kerja. Atas desakan orang tuanya, akhirnya Ibo mendaftar ke bimbingan belajar.

Ternyata salah seorang pengajar di sana adalah Vivi, seniornya di sekolah yang selama ini ditaksirnya. Ibo pun menjadi semangat belajar di bimbel, bahkan Vivi meluangkan waktunya
untuk mengajar Ibo secara khusus di luar bimbel karena Vivi memang suka mengajar.

Baca Juga: Keluarga Somat Hingga Pondok Pintar Warnai Ramadan Ceria MENTARITV

Ketika di sekolah diadakan turnamen sepak bola, Ibo dan kawan-kawannya sangat antusias. Tapi kesibukan Ibo belajar bersama Vivi membuat teman-teman Ibo kesal. Ibo tidak pernah datang latihan, padahal lawan terberat mereka, kelas 3 IPA ,1 berisi beberapa pemain yang hebat.

Ibo pun harus memilih antara mengejar prestasi akademik, memenangkan turnamen sepak bola atau memenangkan hati Vivi.

Halaman:

Editor: Oktafian Wahyu Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x