Network
KabarDKI.com-Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah didampingi Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto melepas secara seremoni 2.000 peserta pemagangan ke Jepang, yang diselenggarakan di Balai Samudera, Jakarta, Kamis (21/09/2023).
Para peserta pemagangan ini berasal dari Lembaga Pelatihan Kerja/Sending Organization di Jabodetabek, yang sebelumnya telah lolos seleksi.
Baca Juga: Akselerasi Transisi Energi Bersih, PHE ONWJ Bangun PLTS di Cirebon
“Melalui program ini, nantinya para peserta dapat meningkatkan skill dan kompetensi di semua sektor, sehingga mampu bersaing di dunia kerja, baik di nasional maupun internasional,” kata Ida Fauziyah.
Ida menjelaskan, program magang ke Jepang sudah dilakukan sejak lama, di mana telah memberikan dampak yang positif untuk perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Lindungi Pekerja Migran Indonesia, Pemerintah Siapkan Permenaker
“Banyak alumni yang mengikuti program ini mendapat kerja di Jepang, luar negeri, Indonesia, bahkan menciptakan wirausaha baru,” tuturnya.
Sementara itu, Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto menilai, program ini membantu pengurangan pengangguran dan menciptakan lapangan pekerjaan di Indonesia.
“Angka pengangguran di Indonesia mengalami penurunan, semula 5,83 menjadi 5,45 persen pada Februari 2022. Tentunya program ini sangat efektif membantu pengangguran, telebih lagi negara yang dikunjungi adalah Jepang, yang memiliki kualitas dan berkembang,” tambahnya.***
