Network
KabarDKI.com - Harga beras kian melambung beberapa pekan ini, jadi kapan akan turun? pemerintah melalui Badan Pangan Nasional berupaya mengerjakan kestabilan harga pangan tersebut.
Diketahui, ketika dibeli peritel harga beras berkisar antara Rp15.100 hingga Rp15.500 per kilogram. Pemerintah menetapkan HET beras medium sebesar Rp10.900 hingga Rp11.800 per kilogram untuk beras medium, sedangkan beras premium Rp13.900 hingga Rp14.800 per kilogram.
Melihat hal ini, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan pihaknya sedang fokus mengerjakan lima aksi sebagai upaya menyeimbangkan ketersediaan beras sekaligus menjaga kebutuhan pokok di tingkat nasional.
Baca Juga: Badan Pangan Nasional Pastikan Stok Beras Bulog dalam Kondisi Baik
Pertama, Bapanas sedang mempercepat pembongkaran kapal beras dari luar negeri di beberapa pelabuhan. Kedua pihaknya terus menjalankan distribusi beras komersial Bulog sebanyak 200 ribu ton, termasuk 50 ribu ton ke Food Station/ Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC).
“Pasokan ke penggilingan akhir tahun lalu juga sudah 200 ribu ton. Dua kali (sebanyak) 200 ribu ton beras komersial ke penggiling padi,” ujar Arief dikutip Antara, Minggu (11/2/2024).
Ketiga, Bapanas terus menerus mendistribusikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pasar (SPHP) ke Pasar Tradisional dan Retail Modern. Kemudian keempat, terus mengerjakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Nasional.
“Sebanyak 1,2 juta ton SPHP ke outlets. Stok PIBC di atas 34 ribu ton,” ungkap Arief.
Kelima, Bapanas memastikan Bantuan Pangan Beras akan dimulai kembali pada 15 Februari 2024 mendatang setelah periode pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) selesai.
