Mengenal Pulau Cipir di Kelurahan Pulau Untung Jawa, Ssst ada Dermaga Apung Mengarah ke Pulau Onrust

- 14 April 2023, 17:51 WIB
Pantai Pulau Cipir dijaga meriam Abad 17 (bawah)  dan Benteng Martello di Pulau Kelor sore hari sepi  wisatawan karena sudah berlayar ke Pulau Onrust
Pantai Pulau Cipir dijaga meriam Abad 17 (bawah) dan Benteng Martello di Pulau Kelor sore hari sepi wisatawan karena sudah berlayar ke Pulau Onrust /Nur Aliem Halvaima /Foto : Suprihardjo/ Posjakut.com

KabarDKI.com- Kelurahan Pulau Untung Jawa, yang masuk dalam wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, ternyata menyimpan banyak sejarah, salah satunya Pulau Cipir.

Pulau Cipir merupakan pulau yang memiliki nama asli Pulau Kuyper. Lokasi ini biasa dikenal juga dengan sebutan Pulau Khayangan.

Saat mengunjungi Pulau Cipir ini, para pengunjung akan disapa rindangnya pepohonan, meriam dan bangunan kuno yang menjadi saksi bisu kejayaan zaman VOC kala itu.

 

Baca Juga: Jadwal Buka Puskesmas di Jakarta Pusat Selama Cuti Bersama, Hari Raya Idul Fitri IGD Tetap Beroperasi

Saat beralih ke pemerintahan Indonesia, pulau ini dahulunya difungsikan sebagai rumah sakit yang menangani perawatan dan karantina penyakit menular bagi para jemaah haji pada tahun 1911-1933.

Selain sebagai rumah sakit, di pulau ini juga terdapat anjungan ke dermaga apung yang bentuknya memanjang mengarah ke pulau Onrust.

Dermaga ini dahulunya digunakan untuk berlabuh kapal-kapal ukuran besar.

Baca Juga: Pelaku Pencurian Mobil Menggunakan Kecubung Akhirnya Ditangkap Polisi

Sebaran bangunan dan struktur cagar budaya tersebut masih bisa dinikmati di Pulau Cipir.

Jika ingin mengunjungi ke Pulau Cipir, para pengunjung bisa menggunakan KRL hingga Stasiun Rawa Buaya, lalu transit dengan Mikrotrans Jaklinkko JAK 50 dan JAK 80 ke Dermaga Muara Kamal Cengkareng, Jakarta Barat dan harus menyewa kapal kayu nelayan menuju Pulau Cipir.

 

Tiket masuk ke Pulau Cipir cukup murah, berdasarkan data Unit Pengelola (UP) Museum Kebaharian Jakarta untuk perorangan akan dikenakan tarif Rp 5 ribu untuk dewasa, Rp 3 ribu untuk mahasiswa dan pelajar Rp 2 ribu.

“Untuk kategori rombongan tarif masuknya adalah Rp 3.750 untuk dewasa, Rp 2.250 untuk mahasiswa dan Rp 1.500 untuk pelajar. Semua harga tersebut diluar biaya transportasi. Operasionalnya sendiri buka sejak Senin-Minggu dan selama bulan Ramadan buka mulai pukul 09.00-15.00 WIB” kata Kepala UP Museum Kebaharian Jakarta, Mis Ari. ***

Editor: Oktafian Wahyu Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x