Pembangkit Listrik Panas Bumi Lumut Balai Unit 2, Proyek Energi Ramah Lingkungan

- 6 September 2023, 08:24 WIB
Pembangkit Listrik Panas Bumi Lumut Balai Unit 2, Proyek Energi Ramah Lingkungan
Pembangkit Listrik Panas Bumi Lumut Balai Unit 2, Proyek Energi Ramah Lingkungan /

KabarDKI.com - PT Pertamina (Persero) berperan aktif dalam flagship event ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 dengan menunjukkan Proyek Pembangkit Listrik Panas Bumi Lumut Balai Unit 2 sebagai salah satu proyek infrastruktur hijau yang berbasis energi ramah lingkungan.

Pada saat opening ceremony, Booth Green Infrastructure BUMN yang menampilkan proyek pengembangan Lumut Balai Geothermal Power Plant Unit 2 dikunjungi oleh Presiden RI, Joko Widodo bersama beberapa Kepala Negara ASEAN yang hadir pada AIPF 2023.

Baca Juga: Audiensi dengan Forum Pemred, PWI Harus Jadi Komunitas Pers yang Berwibawa

Di momen tersebut Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy Julfi Hadi menjelaskan bahwa proyek Pembangkit Listrik Panas Bumi (PLTP) Lumut Balai Unit 2 yang berlokasi Desa Penindaian, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan ini berkapasitas terpasang sebesar 55 Mega Watt (MW) dan diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2024.

“Nantinya PLTP ini akan mampu mensuplai listrik untuk 55.000 rumah tangga di Sumatera Selatan. Proyek pengembangan panas bumi Lumut Balai Unit 2 ini merupakan perluasan dari Lumut Balai Unit 1 yang juga berkapasitas 55 MW,” jelas Julfi.

Pada proyek pengembangan infrastruktur hijau ini merupakan kerjasama antara Indonesia, Jepang dan Cina. Proyek ini merupakan bukti nyata Pertamina yang didukung oleh Pemerintah Indonesia telah aktif membangun kolaborasi dengan negara-negara Indo-Pasifik.

“Kerjasama pada proyek ini dilakukan bersama dengan Mitsubishi Corporation dari Jepang, SEPCO III Electric Power Construction Co., Ltd. dari Cina dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dari BUMN Indonesia,” ungkap Julfi.

Baca Juga: Pertamina: Perubahan Pertalite Jadi Pertamax Green 92 Masih Usulan, Belum Diputuskan

Lebih lanjut Julfi menjelaskan bahwa PGE yang telah memiliki pengalaman panjang dalam mengembangkan energi panas bumi di Indonesia saat ini telah memiliki kapasitas terpasang sebesar 670 MW dan tengah memasang target untuk meningkatkan kapasitas menjadi 1 GW.

Halaman:

Editor: Oktafian Wahyu Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x