Network
KabarDKI.com - Pasca Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama mundur dari Komisaris Utama Pertamina, Menteri BUMN Erick Thohir memutuskan untuk tidak menaikkan harga BBM non subsidi. Langkah ini dilakukan guna menjaga stabilitas dan daya beli masyarakat.
Menurut Erick Thohir, kenaikan BBM saat ini akan membuat naiknya inflasi dan menurunnya daya beli masyarakat. Hal ini disampaikan dengan langkah Pertamina yang tidak menaikkan harga BBM nonsubsidi, di saat SPBU kompetitor di dalam negeri menaikkannya.
Baca Juga: Harga BBM Naik per 1 Februari, Begini Cara Hemat Pemakaiannya
"Keputusan Pertamina tidak menaikkan harga BBM tentu baik untuk menjaga stabilitas dan juga daya beli masyarakat,” ucap Erick, Senin (5/2).
Erick menjelaskan, kenaikan BBM saat ini bisa memunculkan beragam efek pada perekonomian nasional. “Tentu ini bisa berdampak luas bagi perekonomian nasional,” papar Erick.
Baca Juga: Pembayaran Dana Kompensasi BBM oleh Pemerintah Sebesar Rp132,44 triliun Tersalurkan
Pertamina sebagai BUMN memiliki peran penting kepada masyarakat. Dia memastikan Pertamina juga sudah melakukan efisiensi dalam proses bisnisnya sehingga bisa menghasilkan BBM dengan harga terbaik.
Beberapa hari lalu, masyarakat dihebohkan dengan Ahok mudur dari Komut Pertamina. Ini dilakukan karena ingin mendukung pemilihan pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.***
