Jokowi Buka Suara soal Dugaan Kecurangan di Pemilu

- 15 Februari 2024, 14:30 WIB
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan istrinya, Iriana datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10, di Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan istrinya, Iriana datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10, di Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat /Foto: Instagram/@jokowi/

KabarDKI.com - Pemilihan Umum 2024 tidak lepas dari kontroversi, salah satunya yakni dugaan kecurangan dalam perhitungan suara pasca proses pencoblosan. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, ikut buka suara soal itu.

Menurut Jokowi, untuk pihak yang merasa dirugikan lebih baik langsung bertindak tegas dengan membawa bukti ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atau Mahkamah Konstitusi.

Baca Juga: Pemerintah Gunakan Mesin AIS untuk Tangkal Konten Hoaks Usai Pemilu 2024

"Kalau memang ada betul (kecurangan), ada mekanisme untuk ke Bawaslu, mekanisme nanti persidangan di MK. Sudah diatur semuanya. Janganlah teriak-teriak curang, ada bukti langsung bawa ke Bawaslu, ada bukti langsung bawa ke MK," jelas Jokowi seperti dikutip dari Pikiran Rakyat.

Jokowi sendiri ragu kecurangan benar terjadi pada saat pemilu. Menurutnya, setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) sudah diawasi dengan ketat, sehingga celah untuk melakukan kecurangan sangat sulit terjadi.

Baca Juga: Terjadi Pelanggaran, Bawaslu Rekomendasikan Pemungutan Suara Ulang di Kuala Lumpur

"Mengenai kecurangan, caleg itu ada saksi di TPS, partai ada saksi di TPS, capres-cawapres kandidat ada saksi di TPS, di TPS ada Bawaslu, aparat juga ada di sana. Terbuka untuk diambil gambarnya. Saya kira pengawasan yang berlapis-lapis seperti ini akan menghilangkan adanya kecurangan," tegasnya.***

Editor: Endah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x